Kemenkes RI : Orang Terkena Penyakit Sfilis dalam 5 Tahun Terakhir Meningkat Tajam Bahkan Terjankit Pada Anak

- Rabu, 10 Mei 2023 | 23:58 WIB
Waspada, kasus penyakit sifilis alias raja singa melejit 70?lam lima tahun terakhir, menurut Kementerian Kesehatan. Kenali gejala dan pencegahannya.  (Ilustrasi: Sugawa/Lucy Indesky)
Waspada, kasus penyakit sifilis alias raja singa melejit 70?lam lima tahun terakhir, menurut Kementerian Kesehatan. Kenali gejala dan pencegahannya. (Ilustrasi: Sugawa/Lucy Indesky)

Jakarta, BPKPNEWS.COM--Memperihatinkan, berdasarkan Catatan Kemenkes RI yang terjangkit penyakit sfilis meningkat tajam.

Penambahan kasus sifilis di Indonesia meningkat tajam dalam lima tahun terakhir per 2016 hingga 2022, termasuk infeksi pada anak. Kemenkes RI mencatat rata-rata penambahan kasus setiap tahunnya bahkan berada di angka 17 ribu hingga 20 ribu kasus.

Sayangnya, kasus raja singa pada anak juga dipicu oleh minimnya pengobatan yang dilakukan ibu hamil. Persentase pengobatan dari total kasus sifilis pada ibu hamil, hanya berkisar 40 persen.

Baca Juga: Bagi Pasangan Suami Istri yang belum dikarunia Anak, silahkan coba Ramuan ini

Sebagian besar sisanya yakni 60 persen tidak menjalani pengobatan yang berimbas pada kecacatan anak saat lahir, hingga bisa berujung fatal.

"Rendahnya pengobatan dikarenakan adanya stigma dan unsur malu. Setiap tahunnya, dari lima juta kehamilan, hanya sebanyak 25 persen ibu hamil yang diskrining sifilis. Dari 1,2 juta ibu hamil sebanyak 5.590 ibu hamil positif sifilis," kata dr Syahril, dalam konferensi pers Senin (8/5/2023).

"Tidak perlu ada stigma terhadap pasien sifilis, semuanya adalah saudara kita yang memang harus dilakukan tindak lanjut baik pengobatan dan pencegahan agar tidak terjadi penularan yang lebih lanjut," pesan dia.

Baca Juga: Sejak Viral dengan Pemandangan eksotik, Inilah Tarif bagi Pengunjung Rumah Abah Jajang di Citambur Cianjur

"Khususnya pada bayi yang akan menjadi anak penerus generasi kita yang harapannya tubuh sehat, tidak cacat akibat penularan penyakit menular seksual ini seperti sifilis dan HIV," pungkasnya.

Pencegahan yang utama perlu dilakukan menurut Syahril adalah menghindari perilaku seks berisiko seperti seks oral dan seks anal. Sementara jalur penularan yang perlu diperhatikan adalah dari ibu hamil melalui plasenta, aliran darah, dalam anak yang tengah dikandung. Begitu juga saat proses persalinan terjadi.

"Bisa juga melalui ASI dari ibunya," kata Syahril

(red/Detik)

Editor: Ahmad Tarmizi, SE

Tags

Terkini

Inilah Penyebab dan Cara Pengobatan Hepatitis

Kamis, 8 Juni 2023 | 23:50 WIB

Inilah 5 Manfaat Tidur Siang Bagi Tubuh

Minggu, 4 Juni 2023 | 23:32 WIB

Inilah beberapa Manfaat Mandi Air Hangat

Jumat, 2 Juni 2023 | 23:47 WIB

Inilah manfaat Buah Tomat bagi Tubuh Manusia

Minggu, 28 Mei 2023 | 09:23 WIB

Terpopuler

X