Bpkpnews.com--Perang di masa Nabi dilakukan bukan atas dasar kebencian kepada orang di luar pemeluk agama Islam. Peperangan dilakukan sebagai bentuk menjaga diri agar agama tetap eksis.
Dalam sejarah Islam, terdapat beberapa perang yang terjadi pada masa Nabi Muhammad SAW. Berikut adalah beberapa di antaranya:
perang badar (tahun 624 M)
perang badar adalah perang pertama dalam sejarah Islam. Perang ini terjadi pada tanggal 17 Ramadhan tahun kedua Hijriah (624 Masehi) di daerah Badar, sekitar 80 kilometer di sebelah barat daya Madinah. Perang ini terjadi antara pasukan Muslim yang dipimpin oleh Nabi Muhammad SAW dan pasukan kafir Quraisy yang dipimpin oleh Abu Jahl.
Perang Uhud (tahun 625 M)
Perang Uhud terjadi pada tahun 625 Masehi. Perang ini terjadi setelah pasukan Muslim menang dalam perang badar dan menjadi pemicu pasukan kafir Quraisy untuk melakukan serangan balasan. Pasukan Muslim yang dipimpin oleh Nabi Muhammad SAW mengalami kekalahan dalam perang ini.
Baca Juga: Ketua Forum RW Kota Bandung Soroti Sistem Operasi Pasar Murah Disdagin Kota Bandung
Perang Khandaq (tahun 627 M)
Perang Khandaq atau dikenal juga dengan Perang Ahzab terjadi pada tahun 627 Masehi. Perang ini terjadi ketika pasukan kafir Quraisy, bersama dengan pasukan dari suku-suku Arab lainnya, mengepung kota Madinah. Nabi Muhammad SAW kemudian membuat parit atau khandaq untuk mempertahankan kota Madinah dari serangan pasukan kafir Quraisy.
Perang Hunain (tahun 630 M)
Perang Hunain terjadi pada tahun 630 Masehi. Perang ini terjadi setelah pasukan Muslim berhasil merebut kota Mekah. Ketika pasukan Muslim keluar dari kota Mekah, mereka diserang oleh pasukan musuh yang dipimpin oleh Malik bin 'Awf dan Hawazin. Pasukan Muslim awalnya mengalami kesulitan, namun akhirnya berhasil memenangkan perang ini.
Baca Juga: Kejaksaan Agung dengan Kementrian BUMN Jalin Kerjasama Dalam Rangka Ungkap Kasus Baru
Perang Tabuk (tahun 630 M)
Perang Tabuk terjadi pada tahun 630 Masehi. Perang ini terjadi ketika pasukan Muslim dipimpin oleh Nabi Muhammad SAW pergi ke Tabuk untuk menghadapi pasukan Romawi yang ingin menyerang kota Madinah. Namun, pasukan Romawi tidak jadi menyerang dan perang pun tidak terjadi.
