Gandeng Eks Pemain Persib, Sukabumi Football Academy Sabet Banyak Prestasi Hingga Ikuti Jejak Turnamen Zlatan

- Kamis, 17 Agustus 2023 | 23:30 WIB

Kota Bandung, BPKPNEWS.COM--Kendati belum lama berkiprah, pola rekruitmen yang diterapkan Sukabumi Football Academy (SFA) efektif membuat SFA berkembang pesat. Tahun 2021 berdiri, SFA sudah berhasil menghantarkan siswa didiknya berprestasi di ajang sepak bola bergengsi sampai ke tingkat internasional. 

Wahyudi Sugandi, owner SFA mengaku, bahwa setelah menggeluti dunia sepak bola, banyak berbagai tantangan yang dihadapi. "Banyak sekali tantangan, apalagi saya berkecimpung di dunia medis, ternyata luar biasa. Sepak bola tidak lepas dari perpolitikan juga, karakter anak-anak didik yang berbeda," ujarnya melalui siaran persnya, Kamis (17/8/2023).

Menyikapi soal tantangan, Wahyudi mengungkapkan, SFA menerapkan pola disiplin dan tegas, agar siswa memiliki attitude, nilai-nilai budi pekerti dan agama yang baik.

"Ini saya sampaikan pak, karena ada juga tuduhan-tuduhan negatif. Makanya saya tidak main-main soal ini. Ada staf saya yang kedapatan melakukan pembulian, langsung saya pecat. Apalagi kalau ada pelanggaran yang lebih serius, oleh SFA pasti diberhentikan, karena sikap mental itu modal penting untuk prestasi siswa didik," katanya.

Namun keteguhannya untuk membantu siswa didik berprestasi serta dukungan istri dan keluarga menguatkan Wahyudi untuk membantu  mengembangkan anak-anak yang berpotensi dan berprestasi.

Baca Juga: Upacara HUT Ke-78 Republik Indonesia, Bupati Momentum Istimewa Kuatkan Nasionalisme Dan Patriotisme

"Menurut kami, gimana kalau anak-anak berbakat, kalau ini tidak ada yg menghantarkan ke jalur yang tepat untuk meraih prestasi," beber pria yang berprofesi sebagai dokter bedah di Rumah Sakit Hermina Sukabumi itu.

Kunci keberhasilan
Wahyudi mengakui, dalam membesarkan SFA dia tak berjuang sendirian. Menurutnya, kunci keberhasilan SFA tidak terlepas dari kehadiran pelatih yang mumpuni dan berlisensi serta fasilitas yang memadai.

Tak tanggung-tanggung, saat ini Direktur Teknik SFA dijabat oleh eks pemain Persib Bandung, Aji Nurpijal. Sedangkan untuk fasilitas SFA memiliki mess dengan berbagai fasilitas nyaman untuk menunjang perkembangan siswa didik. Mess terbagi dua, 1 mess untuk usia kelahiran 2010/2009 dan 1 mess lagi untuk kelahiran 2008 ke atas.

Di samping mess, yang layak juga terdapat sejumlah kamar yang bersih dengan 26 tempat tidur, sarana kolam renang dan tempat fitnes untuk kebugaran siswa didik. "Sekarang di mess ada 15 siswa, karena di kita seluruhnya ada 80 siswa yang boarding dan non boarding. SFA juga memiliki sarana transportasi sendiri yang digunakan untuk kegiatan siswa didik SFA.

Baca Juga: 886 Narapidana Dan Anak Binaan Di Lapas Kelas II B Warungkiara Mendapat Remisi

"Selain fasilitas yang baik untuk memastikan materi pelatihan bagus, kita menggaet pelatih (coach) Aji Nurpijal, mantan pemain Persib, beliau menjabat Dirtek SFA. Ini komitmen saya untuk prestasi anak-anak didik SFA menghadirkan pelatih yang berlisensi, berpengalaman, jujur dan Insya Allah amanah bisa mendidik dan menghantarkan anak-anak berproses sampai jenjang profesional," ujarnya.

Menilik latar belakangnya sebagai seorang dokter, soal asupan Wahyudi menyediakan makanan yang bergizi untuk siswa didik. Suami dari dr. Vicka Astrini Sari ini menambahkan, di lain sisi, strategi SFA adalah membangun jejaring dengan pihak-pihak yang terkait dengan dunia sepak bola. Termasuk yang membuka jalan bagi SFA untuk bisa mengikuti turnamen-turnamen bergengsi.

"Tidak bisa kita pungkiri link itu sangat perlu, makanya tetap mengedepankan silaturahmi. Ini penting, dan kita bisa mendapatkan informasi turnamen dan pencarian bakat, itu dari silaturahmi," jelas ayah dari Reza Khairul Basyar Sugandi, Mutiara Zahra Sugandi, Rasikh Salman Alfarisi Sugandi, Razan Muhammad Ihsan Sugandi. 

Halaman:

Editor: Ahmad Tarmizi, SE

Tags

Terkini

PTMSI Pengprov Jawa Barat Gelar Seleksi Atlet

Senin, 10 Oktober 2022 | 14:56 WIB
X