BPKPNEWS.COM- PSM Makasar menjadi satu-satunya kontestan asal Indonesia yang diharapkan mampu melaju jauh di ajang Piala AFC 2022.
Sebelumnya, PSM telah sukses lolos ke fase semifinal zona ASEAN Piala AFC seusai menjadi juara di penyisihan grup lalu, yakni di Grup H.
Pada fase semifinal zona ASEAN, PSM Makassar akan menantang wakil Malaysia, Kedah Darul Aman FC, yang berstatus sebagai juara Grup G Piala AFC 2022.
Jika mampu menumbangkan Kedah Darul Aman FC, maka skuad Juku Eka akan melaju ke fase final zona ASEAN Piala AFC 2022.
Secara hitung-hitungan, sebetulnya bukan tidak mungkin PSM bisa menumbangkan Kedah Darul Aman. Sebab, wakil Malaysia ini sempat ditekuk 0-2 oleh Bali United pada laga pertama Grup G.
Baca Juga: Petugas Gabungan Hentikan Pencarian Pelajar Yang Hilang DI Pantai Cijeruk Kabupaten Garut
Namun demikian, performa Kedah memang cukup apik. Pasalnya, setelah takluk dari Bali United mereka mampu menyapu bersih dua laga selanjutnya dengan kemenangan.
Wakil Filipina, Kaya FC Iloilo, dihajar 1-4, sedangkan klub asal Kamboja, Visakha FC, sukses dibantai Kedah dengan skor 1-5.
Kebangkitan inilah yang patut diantisipasi oleh PSM. Hal itu membuktikan bahwa Kedah masih mampu kembali berdiri tegak setelah tumbang pada laga perdana.
Andai mampu menumbangkan Kedah FC, PSM Makassar akan berjumpa pemenang dari wakil Vietnam, Viettel FC, melawan klub Malaysia, Kuala Lumpur City FC.
Viettel FC jadi tim yang bakal menyulitkan skuad Juku Eja. Pasalnya, kiprah mereka di fase penyisihan grup Piala AFC 2022 cukup mentereng.
Tergabung di Grup I, Viettel FC berhasil menyapu bersih tiga laga dengan kemenangan, yakni saat menumbangkan Young Elephant (5-1), Phnom Penh Crown (1-0), dan Hougang United (5-2).
Baca Juga: Presiden ACT Ibnu Khajar : Kami Komitmen di Tahun 2022 Dana Operasional ACT Zero Persen
Catatan itulah yang harus menjadi perhatian khusus bagi anak asuh Bernardo Tavares. Pasalnya, Viettel FC jadi salah satu tim terkuat di Piala AFC 2022 zonal ASEAN.
