BANDUNG | BPKPNEWS.COM
-Penegasan KONI Pusat Menjadi Modal Kuat Bagi Pengurus Harian Provinsi PTMSI Jawa Barat Untuk Segera Bergerak Menjalankan Tata Kelola Organisasi dengan Dukungan Sport Science dan Teknologi Informasi.
Pengurus Provinsi PTMSI Jawa Barat menggelar Rapat Pengurus Harian dipimpin langsung oleh Ketua Umum Nurseno SP Utomo dan dihadiri oleh para Wakil Ketua Umum, Sekretaris Umum dan Bendahara. Bandung, Kamis (22/09/2022).
Dikukuhkan sejak tanggal 30 Juni 2022 melalui SK yang ditandatangani oleh Ketua Umum Pengurus Besar PTMSI, jajaran PTMSI Jawa Barat sedikit terhambat untuk secara leluasa bergerak menjalankan roda organisasi dikarenakan adanya dualisme kepengurusan PTMSI ditingkat pusat yang sudah lama terjadi.
Baca Juga: Lima Orang Demonstrasi Tewas Akibat Kerusuhan Di Wilayah Kurdi Iran
Angin segar mulai berhembus dengan adanya surat penegasan dari KONI pusat kepada seluruh KONI Provinsi tertanggal 6 Agustus 2022 dan ditandatangani Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman, dengan tembusan kepada Menpora, Ketua Umum KOI, Gubernur dan Kadispora seluruh Indonesia, serta PB PTMSI.

Ditambah lagi dengan dikabulkannya gugatan PB. PTMSI kepada kepada Pak Oegroseno oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat melalui keputusan nomor 692/Pdt.G/2021/PN Jakarta Pusat tertanggal 30 Agustus 2022, menjadi modal kuat bagi Pengprov PTMSI Jawa Barat untuk segera bergerak.
Forum Rapat Pengurus Harian akhirnya memutuskan untuk sesegera mungkin mengambil sikap dan aksi terkait :
Baca Juga: Andi Malaranggeng : bukan SBY Tapi Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) Sebagai King Maker Dalam Pilpres 2024
1.Melengkapi persyaratan administrasi keuangan dengan membuat rekening bank atas nama Pengprov PTMSI Jawa Barat dan melaporkannya kepada KONI Jawa Barat.
2.Berkoordinasi dan melakukan dialog dengan KONI serta Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Barat terkait pelaksanaan Cabang Olahraga Tenis Meja pada PORPROV 2022, khususnya terkait penugasan Delegasi Teknis yang menjadi tanggung jawab Pengurus Provinsi Cabang Olahraga.

3.Melakukan konsolidasi dan koordinasi dengan Pengurus Kabupaten/Kota PTMSI se Jawa Barat terkait penyusunan Rencana Strategis, Rencana Operasional dan Program Kerja.
Baca Juga: Ketua DPP PKS : Kekhawatiran SBY Terkait kecurangan di pilpres perlu di Apresiasi
4.Menyepakati dan menindaklanjuti melalui mekanisme Pergantian Antar Waktu terkait penambahan Komisi Penerapan IPTEK Olahraga sebagai bagian dari Struktur Kepengurusan yang akan dibebani tugas membangun dan mengimplementasikan Sistem Informasi Terpadu PTMSI Jawa Barat berbasis WEB dan Apps.
5.Merencanakan Rapat Kerja untuk membahas dan menyusun Peraturan Organisasi PTMSI Jawa Barat khususnya terkait rencana sistem pemeringkatan yang akan dijadikan acuan bagi Bidang Pembinaan Prestasi untuk memetakan potensi dan prestasi atlet Tenis Meja Jawa Barat.
Terkait hasil rapat pada poin 4, Pengprov PTMSI Jawa Barat bertekad untuk menjadi pionir bagi daerah lain dengan menjalankan Tata Kelola Organisasi yang menerapkan Good Governance melalui dukungan Sport Science dan Teknologi Informasi.
Baca Juga: Tiga Partai Politik Jajaki Koalisi Usung Capres 2024
Dengan pemanfaatan Teknologi Informasi maka seluruh tata kelola organisasi akan dijalankan melalui suatu sistem informasi terpadu yang dapat digunakan untuk mengelola data dan informasi terkait atlet, pelatih, wasit, klub, pertandingan, keuangan dan anggaran, sarana prasarana serta persuratan.
Semua ini diharapkan dapat mendukung visi PTMSI Jawa Barat untuk menjadikan tata kelola dan prestasi tenis meja Jawa Barat unggul dan terdepan dengan dukungan Sport Science dan Teknologi Informasi di tahun 2026.***
Komisi Media dan Humas PTMSI Jawa Barat
Artikel Terkait
Untuk Tingkatkan Citra Dan Elektabilitas Puan Maharani, Anggota DPR RI Bentuk Dewan Kolonel
Tanggapi Keluhan Warga Atas Gelaran Sekaten, Gibran Rakabuming Raka Turun Tangan
Mahfud MD : Ada Rencana Revisi Aturan Yang Mengatur Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas)
AKBP Aldi Subartono : Polisi Akan Serius Ungkap Kasus Penganiayaan Pimred AlexaNews.Id
Driver Online Sebandung Raya Gelar Unjuk Rasa Tolak Kenaikan BBM Bersubsidi Di Depan DPRD Provinsi Jawa Barat