Cimahi|BPKPnews.com,-Plt Wali Kota Cimahi Letkol Inf (Purn) Ngatiyana hadir dalam peresmian program Dana Alokasi Khusus Sistem pengolahan air limbah Domestik Terpusat Kota Cimahi tahun 2021. Bertempat di Rt.02 Rw.03 Kelurahan Baros Kecamatan Cimahi Tengah. Pada Minggu (23/1/2022).
Dalam kesempatan tersebut Ngatiyana menyampaikan, bahwa jika keberadaan Ipal Komunal tersebut bisa terpakai lebih dari 25 tahun. Artinya begitu besar manfaat yang bisa diperoleh bagi masyarakat untuk meningkatkan tingkat kebersihan di Lingkungan sekitar. Apalagi diatas Ipal Komunal tersebut dibangun kantor RW dengan luas bangun 8 x 80 Meter, yang seluruhnya 43 Meter.
"Semula masyarakat takut dengan dibangunnya Ipal Komunal karena bau, padahal Ipal tidak akan bau jika kita benar merawatnya. Juga ada obatnya untuk menghilangkan bakteri, serta tidak akan menimbulkan masalah", ucap Ngatiyana.
Baca Juga: Ketua Kadin Cimahi Berikan Bantuan Bagi Keluarga Korban Banjir
Lebih lanjut Ngatiyana, mengatakan, bahwa "Yang ada kita malah semakin sehat! dan bayangkan, jika satu RW lingkungannya bersih dengan tidak lagi membuang kotoran atau air besar ke sungai juga selokan, semuanya akan sehat", ungkapnya.

Begitu juga dikatakan oleh Aida Kartono sebagai ketua RW.03, dirinya menerangkan, bahwa pembanguanan Ipal yang diatasnya bisa dipergunakan sebagai Kantor RW ini, bisa merangsang masyarakat untuk bisa berperilaku hidup sehat.
"Keinginan Kami adalah memiliki tempat yang jauh lebih baik untuk anak cucu kita. Kita harus menumbuhkan kesadaran dengan membuktikan pembanguan seperti ini, yang manfaatnya bisa terasa oleh kita", imbuhnya.
Baca Juga: Walikota Cimahi Non Aktif Ajay Muhammad Priatna di Vonis 2 Tahun Penjara dalam kasus Gratifikasi
Lebih jauh Ida menegaskan, jika ini manfaatnya untuk anak cucu kita, dan pembangunan ini merupakan keinginan serta kesadaran masyarakat kami, tidak ada dorongan dari pihak manapun.
Ditempat yang sama, Andes Alatas selaku TFL KSM Bartem dan Mitra Sejati juga menuturkan jika pembagunan ini dibuat sesuai dengan kebutuhan.

"Alhamdulilah, ada 10 persen dari sisa anggaran untuk sarana dan Prasarana Kantor RW yang manfaatnya bisa dirasakan untuk perawatan KPP juga kepentingan masyarakat lainnya", ujarnya.
Baca Juga: DPRD Kota Cimahi Terkesan Mati Suri
Menurut Andes tidak ada kendala dalam proses pembanguanan Ipal tersebut, kalaupun ada semuanya hanya tinggal diselesaikan dengan baik, dan Alhamdulilah semua bisa berjalan sesuai dengan harapan dan keinginan.
(Red)
Artikel Terkait
Akses Jalan di Pessel Terancam Putus, Masyarakat Minta Tanggapan dari Dinas Terkait
Sekilas profile Kepala Lapas II B Kabupaten Agam, Suroto
Beli Rumah Tanpa Riba Kian Diminati
Bocah 4 Tahun Hanyut Di Sungai Batang Natal
Mensos Risma sebut Rp2,7 triliun masih Tertahan di Himbara, ini respon Bank BRI Tbk